6 Cara Atasi USB Device Not Recognized

Untuk Anda para pengguna laptop atau PC, mungkin Anda pernah mengalami error USB device not recognised meskipun sudah di pasangkan ke perangkat Anda. Sebagian pengguna tentu akan merasa panik jika hal ini terjadi tiba-tiba.

Apalagi jika saat itu sedang ada tugas atau pekerjaan penting yang harus segera diselesaikan. Namun tenang saja, pada pembahasan kali ini Anda akan mendapatkan berbagai informasi penting terkait masalah ini dan bagaimana cara yang tepat untuk mengatasinya.

Penyebab USB Device Not Recognised

Error yang satu ini merupakan salah satu error yang paling sering dialami oleh banyak orang. Sebelum masuk ke dalam pembahasan mengenai cara mengatasi masalah atau error yang sering terjadi ini, Anda harus mengetahui dahulu beberapa hal yang menjadi penyebabnya.

1. Perangkat USB yang Sudah Rusak

Perangkat-USB-yang-Sudah-Rusak

Ketika ada error USB device not recognised, hal pertama yang pasti Anda asumsikan adalah perangkat komputer atau laptop Anda yang error. Padahal penyebabnya belum tentu perangkat Anda, lho!

Masalah ini juga bisa diakibatkan jika perangkat USB yang ingin Anda pasangkan ke perangkat ternyata sudah rusak. Kerusakan yang mungkin dialami oleh perangkat USB ini bisa disebabkan oleh banyak hal.

Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan USB menjadi rusak atau tidak terbaca:

  • Virus yang berasal dari perangkat lain
  • Kerusakan dari luar karena kotoran
  • Adanya debu, atau ketumpahan air

Maka dari itu, Anda perlu berhati-hati dalam menjaga perangkat USB agar file Anda yang ada di dalamnya aman dan dapat terbaca.

Untuk mendeteksi apakah masalah memang terletak di USB Anda, Anda bisa mencoba untuk memasangkan perangkat USB yang sama ke komputer atau laptop lain. Jika USB Anda masih tidak dapat terbaca, berarti memang masalah terletak pada USB Anda yang rusak.

Jika masalah sudah terletak di perangkat USB dan bukan perangkat laptop atau komputer yang digunakan, maka tidak ada cara lain yang dapat Anda lakukan lagi selain mencoba memperbaiki atau bahkan mengganti USB yang sudah rusak.

2. Perangkat Membutuhkan Update Software Terbaru

Perangkat-Membutuhkan-Update-Software-Terbaru

Untuk Anda pemilik laptop atau komputer Windows 10, maka Anda harus sering-sering mengecek apakah ada update software terbaru yang sudah ditawarkan oleh Windows. Sering kali, ketika Anda tidak mengupdate software, akan terjadi beberapa bug atau error.

Bug ini membuat adanya ketidaksinkronan antara hardware dan juga software. Artinya, meskipun Anda sudah memasangkan perangkat USB di hardware laptop atau komputer Anda, software mungkin masih tidak dapat mengenali perangkat tersebut.

Ketidaksinkronan ini bisa menjadi hal yang sangat mengganggu, terlebih lagi jika Anda sedang buru-buru. Oleh karena itu, selalu pastikan jika perangkat yang Anda miliki sudah memiliki software Windows yang paling baru.

Hal ini tidak hanya akan membuat perangkat Anda memiliki beberapa fitur terbaru, namun juga dapat menghindarkan Anda dari bug atau error yang mungkin muncul dari software lama Anda.

3. Driver USB Perangkat yang Sudah Rusak

Driver-USB-Perangkat-yang-Sudah-Rusak

Selain perangkat USB yang rusak dan juga software yang error, USB yang tidak dapat terdeteksi juga bisa disebabkan oleh hardware perangkat Anda yang rusak, Hardware yang dimaksud disini adalah driver USB.

Driver USB adalah sebuah perangkat di dalam laptop atau komputer Anda yang memiliki fungsi untuk membaca atau mendeteksi perangkat USB yang dipasangkan.

Jika alat untuk membaca dan mendeteksi perangkat USB sudah rusak, maka tentunya tak heran jika perangkat tersebut tidak dapat terdeteksi. Driver USB yang rusak ini bisa disebabkan oleh beberapa hal.

Salah satu hal yang dapat menyebabkan driver USB Anda rusak adalah proses update yang tidak selesai sehingga menyebabkan corrupt di driver USB. Jika sudah begini, maka tentunya perangkat USB Anda tidak akan dapat terbaca atau terdeteksi di laptop atau komputer.

Anda bisa mengecek dengan rutin apakah driver USB di perangkat Anda masih berfungsi dengan baik atau tidak. Anda dapat mengeceknya di opsi device manager dan pilih Universal Serial Bus Controller yang muncul.

4. Port USB yang Kotor Tertutup Debu

Port-USB-yang-Kotor-Tertutup-Debu

Port USB adalah tempat dimana Anda memasangkan perangkat USB di komputer atau laptop yang Anda miliki. Jika sampai port ini kotor dan tertutup dengan debu, maka tentunya perangkat Anda akan mengalami kesulitan dalam mendeteksi atau membaca USB.

Debu dan kotoran ini kemungkinan dapat bersarang di perangkat Anda yang diletakkan di tempat yang kotor dan juga berdebu. Port yang kotor ini tentunya akan mengganggu kinerja dari perangkat Anda.

Berikut ini adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk membersihkan port USB:

  • Siapkan alat yang runcing dan tipis seperti tusuk sate, jarum, atau tusuk gigi, dan juga tisu.
  • Lilit tisu di sekitar alat tersebut untuk mencongkel semua kotoran dan debu.
  • Congkel semua kotoran hingga bersih, namun hati-hati jangan sampai merusak port.

Atau jika Anda tidak mau repot-repot, Anda juga bisa meminta tukang service untuk membersihkan port USB di laptop atau komputer Anda. Biasanya mereka akan membersihkan port USB Anda secara lebih menyeluruh dan teliti, hingga tidak ada lagi debu yang tersisa.

Cara Mengatasi Error USB Device Not Recognised

Ada banyak sekali cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi USB yang tidak dapat terbaca atau terdeteksi oleh perangkat. Anda bisa memilih cara yang memang sesuai dengan penyebab eror. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

1. Mencabut dan Memasangkan Kembali Perangkat USB

Mencabut-dan-Memasangkan-Kembali-Perangkat-USB

Cara ini disarankan untuk Anda yang belum mengetahui masalah apa yang menyebabkan perangkat USB Anda tidak dapat terdeteksi di laptop atau komputer.

Jika Anda masih ragu apakah USB atau perangkat Anda, mencabut dan memasang perangkat bisa menjadi alternatif terbaik. Cara ini juga merupakan cara termudah yang bisa dilakukan oleh siapa saja.

Pastikan Anda memasang perangkat USB Anda dengan benar, sehingga perangkat bisa mendeteksi USB yang dipasangkan.

2. Merestart Kembali Perangkat Anda

Cara ini adalah cara termudah yang bisa Anda langsung lakukan jika Anda menemukan masalah ini. Biasanya, perangkat akan mengalami bug atau error tanpa alasan yang jelas. Bug ini lah yang dapat menjadi penyebab utama mengapa USB yang Anda pasang tidak terdeteksi.

Anda dapat mengatasi error tersebut dengan cara merestart ulang perangkat Anda. Merestart kembali perangkat biasanya menjadi cara terbaik yang bisa Anda lakukan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Klik logo Windows yang biasanya terdapat di taskbar pojok kiri layar perangkat Anda.
  • Pilih menu power, lalu klik menu restart.

Pilih-menu-power-lalu-klik-menu-restart

  • Anda juga bisa men-shutdown perangkat Anda lalu tunggu beberapa menit dan menyalakannya kembali.
  • Setelah perangkat nyala kembali, pasang USB ke port.

3. Mengunduh Kembali Driver USB

Jika masalah disebabkan oleh driver USB yang error atau tidak berfungsi, Anda harus mencoba untuk menguninstall lalu mengunduh kembali driver USB dari perangkat Anda. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mengunduh kembali driver USB yang bisa Anda ikuti:

  • Pasangkan perangkat USB dengan komputer atau laptop.
  • Cari menu Device Manager yang terdapat pada logo WIndows di pojok kiri layar Anda.
  • Buka menu Device Manager dan tunggu hingga ada jendela yang muncul.
  • Cari opsi Universal Serial Bus Controller, biasanya terletak di paling bawah di dalam daftar.
  • Klik tanda panah yang merupakan tombol dropdown, nantinya akan muncul list-list opsi.
  • Klik kanan pada opsi USB Mass Storage Device, lalu pilih menu uninstall.

Klik-kanan-pada-opsi-USB-Mass-Storage-Device-lalu-pilih-menu-uninstall

  • Restart perangkat komputer atau laptop Anda, lalu pasangkan kembali USB.

4. Update Software Windows Perangkat Anda

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya di atas, masalah USB Device Not Recognised bisa disebabkan oleh software yang belum terupdate dengan versi terbaru. Untuk mengatasi hal itu, berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan:

  • Cari menu update. Anda bisa mencarinya dengan search bar yang ada di taskbar atau mencari secara manual.
  • Klik menu “Check for updates”.

Klik-menu-Check-for-updates

  • Biarkan perangkat mencari software terbaru yang tersedia selama beberapa menit. Jangan matikan perangkat Anda pada saat proses pencarian masih berlangsung.
  • Pilih opsi “Review optional updates”.
  • Klik kotak yang tersedia untuk memberi tanda centang, lalu pilih opsi “Install updates”.
  • Proses download akan langsung dimulai. Tunggu beberapa saat hingga proses install ulang selesai.
  • Biasanya perangkat akan restart secara otomatis untuk memasang perangkat software baru yang sudah didownload.
  • Saat software telah dipasang, Anda tinggal memasangkan kembali USB Anda.

5. Memeriksa Power Management Settings

Perangkat Windows biasanya mematikan beberapa program yang dianggap kurang penting untuk menghemat daya dari laptop atau komputer Anda. Bisa saja program yang dimatikan adalah program yang digunakan untuk mendeteksi perangkat USB.

Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk menyalakan kembali beberapa program penting untuk mendeteksi USB:

  • Buka Run dialog box dengan cara menekan tombol dengan logo windows dengan r secara bersamaan di keyboard Anda.
  • Jika sudah ada jendela yang muncul, ketik devmgmt.msc.

Jika-sudah-ada-jendela-yang-muncul-ketik-devmgmt-msc

  • Cari Universal Serial Bus Controller, lalu klik tombol menu dropdown.
  • Klik kanan pada opsi devmgmt.msc dan pilih properties pada jendela yang muncul.
  • Pilih menu tan yang bertuliskan Power Management.
  • Hilangkan tanda centang yang ada di pilihan “Allow the computer to turn off this device” dengan cara mengklik tick box yang ada di sebelah kirinya.

Hilangkan-tanda-centang-yang-ada-di-pilihan-Allow-the-computer-to-turn-off-this-device

  • Lakukan hal yang sama ke semua USB root lain yang terdapat di Universal Serial Bus Controller.
  • Jika sudah, Anda bisa merestart kembali perangkat.
  • Pasang kembali USB ke port, maka USB akan dapat langsung terdeteksi.

6. Menggunakan Fitur USB Troubleshooter

Troubleshooter adalah sebuah fitur yang tersedia di perangkat Anda dan berfungsi untuk mendeteksi dan memperbaiki masalah yang muncul berkaitan dengan USB. Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk menggunakan fitur ini:

  • Cari Windows USB Troubleshooter di search bar yang ada di taskbar Anda.
  • Nantinya Anda dapat memilih opsi “Detect problems and apply the fixes for me” atau “Detect problems and let me select the fixes to apply”. Pilih opsi yang sesuai dengan keinginan Anda.

Nantinya-Anda-dapat-memilih-opsi-Detect-problems-and-apply-the-fixes-for-me

  • Jika sudah memilih, biarkan perangkat bekerja dengan sendirinya.

Sekian pembahasan mengenai apa saja penyebab dan bagaimana cara mengatasi masalah USB Device Not Recognised yang muncul pada perangkat Windows Anda. Pastikan Anda mencari dahulu penyebab dari error agar dapat mencari cara penyelesaian yang tepat dan efektif.

 

Lihat Juga :