Cara cek garansi IMEI iPhone diperlukan untuk mengetahui masa berlaku servis gratis yang diperoleh pada saat pembelian ponsel. Baik itu pengguna atau bukan, seringkali menanyakan garansi iPhone resmi atau distributor terkait dengan jangka waktu servis tersebut.
Ketika Anda membeli sebuah perangkat iPhone, tentunya akan mendapatkan garansi dengan jangka waktu yang sudah ditentukan. Jadi jika terjadi sesuai seperti kerusakan, maka Anda berhak mengajukan klaim selama masih dalam jangka waktu yang ditentukan oleh garansi.
Mengenal Jenis Garansi iPhone
Pada dasarnya, ada beberapa jenis garansi iPhone yang perlu untuk Anda ketahui. Setiap jenis garasi tersebut, akan menentukan masa garansi dan jenis klaim yang bisa diajukan. Berikut ini beberapa jenis garansi iPhone.
Garansi resmi merupakan sebuah garansi yang diberikan oleh pihak Apple untuk distributor atau perusahaan di suatu negara secara langsung. Nah, pihak distributor resmi Apple di Indonesia yang memberikan garasi beserta jangka waktunya.
Salah satu cara untuk mendapatkan garansi resmi Apple adalah dengan membeli perangkat Apple di authorized reseller atau gerai resmi Apple di Indonesia. Sedangkan untuk dapat klaim garansi bersifat internasional alias berlaku untuk semua negara.
Garansi distributor merupakan sebuah garansi yang diberikan oleh distributor pemasok produk Apple secara tidak resmi ke sebuah negara. Garansi ini ditanggung oleh distributor saja. Jadi Anda hanya dapat klaim garansi ke pihak distributor saja, tidak dapat mengklaim garansi ke service center Apple.
Biasanya pembelian produk iPhone di pihak distributor ini menjadi pilihan bagi yang ingin mendapatkan iPhone dengan harga yang lebih murah. Namun, Anda tetap perlu waspada dengan produk Apple refurbish atau rekondisi yang dijual dengan mengatasnamakan garansi distributor.
Garansi Toko atau penjual merupakan sebuah garansi yang diberlakukan untuk produk Apple palsu, KW, Black Market (BM), refurbish, atau Supercopy. Jenis garansi ini akan diberikan hanya satu bulan saja dari waktu pembelian. Dasar dari jenis garansi ini hanya berasal dari kepercayaan antara pembeli dan penjual.
Garansi internasional menjadi satu-satunya garansi yang sifatnya fleksibel. Jadi jika Anda mempunyai iPhone bergaransi internasional, maka dapat klaim garansi tersebut di seluruh authorized reseller Apple yang ada di setiap negara. Biasanya, garansi ini bisa didapatkan ketika membeli iPhone di luar negeri.
Jika Anda sudah mengetahui beberapa jenis garansi iPhone secara umum, tentunya juga perlu tahu apa saja jenis garansi iPhone yang ada di Indonesia. Mungkin Anda sudah tahu tentang iPhone jenis rekondisi, refurbish, black market (BM), atau Supercopy. Jika belum tahu, berikut ini penjelasannya.
iPhone rekondisi adalah iPhone yang menggunakan sparepart bekas, namun telah dipugar ulang sehingga tampilannya terlihat seperti baru. Sebenarnya iPhone rekondisi ini diambil dari beberapa seri iPhone yang sudah tidak laku lagi di luar negeri, seperti iPhone 5, 4, 4S, dan CDMA.
lain halnya dengan iPhone rekondisi yang biasanya memiliki masa garansi selama 1 tahun, biasanya iPhone Black Market (BM) hanya memiliki garansi selama 1 bulan saja. Dari segi harga, iPhone BM cenderung lebih murah dari jenis iPhone rekondisi dengan garansi distributor.
Dapat dikatakan bahwa iPhone Refurbish ini hampir sama seperti iPhone Rekondisi. Hanya saja, perbedaannya ada pada proses manufakturnya. Rekondisi dari refurbish ini dilakukan oleh Apple sendiri. Jadi garansi yang diperoleh tetap resmi dan utuh.
Apabila ada pihak yang menjual iPhone dengan harga murah dan tidak wajar, maka Anda perlu mencurigainya. Bisa jadi produk tersebut merupakan iPhone supercopy alias palsu atau tiruan (KW). Mungkin jika dilihat secara sekilas, tampilannya hampir sama atau bahkan sama persis dengan yang asli.
Namun jika Anda perhatikan secara lebih mendetail, ada banyak perbedaan yang signifikan dengan yang asli. Contohnya saja, material iPhone yang palsu biasanya dibuat menggunakan bahan plastik, tidak menggunakan OS iOS, dan tidak ada Apps Store.
Cara Cek IMEI iPhone
Setelah Anda mengetahui informasi di atas, apakah sudah yakin jenis apakah iPhone yang digunakan? Jika belum, maka bisa mengecek garansinya. Namun sebelum Anda tahu cara cek garansi iPhone, perlu mengecek nomor IMEI terlebih dahulu. Berikut ini langkah-langkah yang perlu untuk dilakukan.
- Langkah pertama, buka Menu Telepon atau Dial Up yang ada di iPhone Anda.
- Setelah itu, input atau tulislah kode dial berupa *#06#.
- Tanpa perlu menekan tombol panggil atau call, maka nomor IMEI dari iPhone yang Anda gunakan akan langsung muncul pada layar.
- Langsung saja catat nomor IMEi tersebut agar tidak lupa. Nantinya nomor IMEI tersebut akan digunakan dalam tahapan pengecekan garansi iPhone.
Cara Cek Garansi iPhone
Nah, jika Anda sudah mencatat serial number atau IMEI dari iPhone yang digunakan dengan cara di atas, maka selanjutnya sudah bisa langsung mengetahui jenis garansinya. Langsung saja, berikut cara cek garansi iPhone yang bisa Anda coba.
- Sekali lagi, pastikan jika nomor IMEI iPhone yang tadi di cek sudah ditulis dengan benar. Jika masih ragu, Anda bisa mengulangi cara di atas lagi.
- Setelah nomor seri atau IMEI diketahui, bukalah aplikasi web browser yang ada di perangkat Anda.
- Kemudian kunjungi situs dengan URL checkcoverage.apple.com/id/in/.
- Jika halaman utama web sudah muncul, masukkan nomor IMEI iPhone yang tadi sudah dicatat pada kolom kosong yang disediakan.
- Jangan lupa untuk memasukkan kode captcha (angka dan huruf unik) yang tersedia dalam halaman tersebut.
- Jika sudah, tap pada tombol Lanjutkan.
- Nantinya, Anda akan diminta untuk memasukkan nama negara.
- Lalu pilih opsi See your service and support coverage yang ada pada menu Service and Repair.
- Setelah itu, layar ponsel Anda akan menampilkan detail berupa garansi iPhone yang digunakan saat ini sesuai dengan nomor IMEI yang tadi.
Untuk saat ini, banyak sekali kasus peredaran produk iPhone palsu. Jangan sampai Anda terjebak pada saat ingin membeli iPhone asli, namun yang didapatkan adalah iPhone palsu. Untuk itu, simak tips yang ada di bawah ini untuk mengantisipasinya.
- Box kardus iPhone harus dibuka di toko sebelum membelinya, supaya keasliannya bisa dicek berasa petugas toko.
- Pembelian harus dilakukan di toko resmi atau distributor resmi Apple, baik itu secara offline maupun online.
- Mengecek keberadaan dari kartu garansi resmi Apple di dalam box dusbook.
- Mencocokkan IMEI mulai dari sistem, slot SIM Card, dusbook, dan yang lainnya.
- Mengecek secara langsung garansi iPhone dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Jangan sampai salah membeli iPhone, karena kualitas yang asli dan yang palsu tentu berbeda. Pada intinya, ikuti cara cek garansi iPhone untuk menentukkan jenis iPhone yang digunakan atau yang akan dibeli.
Lihat Juga :