cara-mematikan-windows-defender

4 Cara Mematikan Windows Defender

Program antivirus bawaan dari Windows yang disebut Windows Defender ini membantu kinerja pada windows dan komponen komputer. Namun, sayangnya ada beberapa hal yang mengganggu saat tidak bekerja dengan baik maka banyak orang mencari cara mematikan windows defender.

Pasalnya banyak program maupun software yang dianggap sebagai virus padahal pada software dalam kondisi aman. Keuntungan mematikan windows defender yaitu Anda dengan mudah instal aplikasi apapun.

4 Cara Mematikan Windows Defender (Semua Seri)

Beberapa cara di bawah akan memberitahukan bahwa langkah-langkah mematikan antivirus bawaan ini berbeda-beda. Baik itu windows 7, 8, maupun 10 terdapat dua cara untuk mematikannya yaitu secara sementara dan permanen.

Seperti namanya, jika mematikan secara sementara maka nantinya bisa diaktifkan kembali. Sedangkan jika permanen maka akan hilang dan tidak bisa aktif kembali. Berikut adalah cara-cara untuk mematikan windows defender.

1. Untuk Windows 7 dan 8 Secara Sementara

Cara pertama ini dapat dilakukan pada laptop atau PC dengan windows 7 atau 8 dalam mematikan sementara waktu antivirus bawaan ini.

  • Bukalah programnya pada Start yang berada di pojok kiri bawah laptop atau PC atau gambar bendera windows.
  • Pada kolom Search ketikkan Windows Defender kemudian klik tanda kaca pembesar atau tekan Enter
  • Anda akan masuk ke dalam program Windows Defender kemudian klik menu Tools yang bergambar roda seperti pengaturan pada bagian tools di atas.
  • Kemudian muncul pop up Tools and Settings klik pilihan Options.

Kemudian-muncul-pop-up-Tools-and-Settings-klik-pilihan-Options

  • Saat sudah masuk ke Options, pilihlah menu Administrator. Letaknya terdapat di bagian paling bawah.
  • Centang pada kolom Use This Program, dan klik

Centang-pada-kolom-Use-This-Program-dan-klik

  • Jika sudah berhasil melakukan langkah di atas maka bisa dipastikan bahwa Windows Defender sudah tidak aktif dalam waktu sementara.

Cara di atas cukup sederhana dan bisa Anda terapkan saat membutuhkannya. Jika ingin mengembalikan atau mengaktifkan kembali Anda tinggal masuk ke pengaturannya kemudian menghilangkan centang pada kolom Use This Program pada kotak Options.

 2. Untuk Windows 7 dan 8 Secara Permanen

Berbeda dengan sebelumnya, pada poin ini menghilangkan antivirus bawaan secara permanen. Hal tersebut berarti tidak dapat dikembalikan lagi karena dihilangkan dari laptop atau PC Anda.

  • Klik Start atau gambar bendera yang berada di pojok kiri bawah desktop.
  • Jika sudah maka ketikkan Run pada kolom search dan tekan Enter untuk mencarinya.
  • Saat sudah masuk ke Run maka ketikkan msc untuk menemukannya tekan Enter.

Saat-sudah-masuk-ke-Run-maka-ketikkan-msc-untuk-menemukannya-tekan-Enter

  • Pasti disana akan banyak Anda temui menu di dalam kotak Service.
  • Carilah Windows Defender dengan cara menyecroll ke bawah hingga ketemu dan klik sekali untuk menandainya.
  • Kemudian untuk melanjutkan langkah bisa di klik pada menu Windows Defender tersebut, lalu akan muncul General pada kotak pop up.
  • Klik Stop saat statusnya Started, namun jika statusnya Sudah Berhenti atau Stoped maka biarkan saja.
  • Lanjutkan langkah pada Startup Type, tekan anak panah ke bawah dan klik Disable.

Lanjutkan-langkah-pada-Startup-Type-tekan-anak-panah-ke-bawah-dan-klik-Disable

  • Jika sudah maka klik Apply maupun
  • Untuk langkahnya tidak berhenti sampai disana karena Anda harus melakukan restart Laptop atau PC Anda saat itu.

Jika sudah menyala kembali maka dapat dipastikan bahwa antivirus bawaan tersebut sudah berhenti secara permanen. Saat dirasa tidak terlalu mengganggu maka Anda tidak perlu menghapusnya secara permanen. Pastikan menghapus secara permanen karena mengganggu cara kerja Laptop atau PC.

Mengapa seperti itu? Karena bisa saja antivirus ini menjalankan tugasnya dengan benar karena aplikasi yang ingin Anda install ternyata membawa malware atau virus lainnya.

3. Untuk Windows 10 Secara Sementara

Berbeda windows dengan sebelumnya, maka langkah-langkah pada Windows 10 yaitu:

  • Klik Start untuk membuka program Windows Defender. Untuk mempermudah ketikkan Update & Security pada kolom search klik lalu tekan tanda kaca pembesar atau tekan Enter.

Klik-Start-untuk-membuka-program-Windows-Defender.-Untuk-mempermudah-ketikkan-Update-Security

  • Lalu Anda akan menjumpai berbagai macam menu keamanan.
  • Kemudian klik Setting lalu dilanjutkan dengan mengklik Windows Defender pada bagian kiri tengah.
  • Jika sudah maka akan muncul disebelah kanannya yaitu Real-Time Protection serta Cloud Based Protection.

Jika-sudah-maka-akan-muncul-disebelah-kanannya-yaitu-Real-Time-Protection-serta-Cloud-Based-Protection

  • Biasanya pengaturannya On berwarna biru. Nah, itu perlu Anda ubah dengan cara klik sampai menjadi Off atau Turn Off.

Dengan begitu maka akan nonaktif secara sementara. Disini antivirus bawaan ini akan nonaktif selama beberapa jam saja kemudian akan secara otomatis aktif. Jadi, untuk memastikannya Anda harus mengikuti cara-cara di atas untuk melihat status oh atau offnya.

4. Untuk Windows 10 Secara Permanen

Cara mematikan Windows Defender terakhir yaitu melalui Windows 10 pada Laptop atau PC secara permanen. Atau nonaktif tidak hanya beberapa jam saja namun selamanya. Caranya yaitu:

  • Pada pojok kiri bawah terdapat bendera windows yang dapat ditekan atau tekan Start.
  • Ketikkan Edit Group Policy pada kolom search lalu tekan Enter.
  • Kemudian akan muncul kotak dan klik Local Computer Policy.
  • Lanjutkan mengklik Computer Configuration.
  • Lalu klik kembali Administrative Template.

Lalu-klik-kembali-Administrative-Template

  • Akan muncul kotak menu Administrative Template, klik Windows Component
  • Dapat diartikan bahwa Windows Defender ada dalam Windows Component jadi untuk mencarinya scroll ke bawah untuk mencari kemudian klik Windows Defender Antivirus.
  • Dalam menu Windows Defender Antivirus tersebut terdapat kolom aktivasi on/off, kemudian klik sebanyak 2 kali dengan cepat pada tulisan Turn Off Windows Defender Antivirus.

Dalam-menu-Windows-Defender-Antivirus-tersebut-terdapat-kolom-aktivasi-onoff

  • Akan ada opsi muncul, lalu Anda harus mengklik Enabled.
  • Terakhir klik Apply atau Ok.
  • Restart laptop atau PC Anda agar hasilnya bisa digunakan.

Setelah laptop kondisi menyala setelah direstart maka secara otomatis Windows Defender akan mati secara permanen dan tidak bisa digunakan lagi.

Jika memang Anda tidak ingin membuat kinerja perangkat Anda lebih berat maka hanya perlu menggunakan antivirus resmi bawaan windows saja dibanding harus menginstal ulang antivirus lainnya yang mengakibatkan turunnya kinerja perangkat.

Kelebihan dan Kekurangan Windows Defender

Kelebihan-dan-Kekurangan-Windows-Defender

Beberapa kelebihan yang bisa Anda ketahui adalah antivirus ini selalu aktif serta memberikan peringatan secara uptodate jika terdapat virus. Mampu membersihkan virus secara maksimal pada Windows, Kemudian, saat ada virus ganas maka akan meminta restart sehingga dapat dikatakan kinerjanya bagus.

Selain itu, kekurangannya adalah kadang tidak terlalu teliti dalam membedakan virus. Bisa saja bukan virus namun dianggap sebagai virus. Selain itu, jika Anda menginstal antivirus tambahan maka fungsi Windows Defender ini akan menurunkan kinerja perangkat Anda.

Jadi memang lebih baik jika Windows Anda 7, 8, maupun 10 cukup menggunakan Windows Defender saja tanpa tambahan instal untuk antivirus lainnya. Hal tersebut agar kinerja perangkat lebih optimal. Bisa mematikan secara sementara untuk memasukkan aplikasi yang dianggap berbahaya atau tidak aman.

Jika Anda tetap ingin menghentikan antivirus bawaan ini maka lebih baiknya untuk menggunakan beberapa cara mematikan Windows Defender di atas sesuai dengan kebutuhan Anda. Namun sebelumnya, ada baiknya mempertmbangkan kelebihan serta kelemahannya terlebih dahulu.

 

Lihat Juga :

  1. 6 Cara Melacak HP yang Hilang

  2. 7 Cara Menghilangkan Iklan di Internet PC dan Android

  3. 4 Cara Transfer Kuota Telkomsel

  4. 3 Cara Membuat Aplikasi Android

  5. 6 Cara Membuat Video Animasi

  6. 3 Cara Reset HP Samsung

  7. 6 Cara Menyadap WhatsApp

  8. 10 Cara Mengembalikan Foto Terhapus di HP